Hindari Taliban, Pesepakbola Afghanistan Ini Tewas Jatuh dari Pesawat

Kedatangan Taliban menguasai ibu kota Afghanistan, Kabul, turut merenggut nyawa pesepakbola negara tersebut. Zaki Anwari tewas terjatuh dari pesawat.

Dilansir Sky News, banyak warga berbondong-bondong berusaha meninggalkan Kabul. Hal itu terjadi karena mereka ketakutan akibat kedatangan gerilyawan Taliban, yang kembali menguasai pemerintahan sejak akhir pekan lalu.

Dalam video yang banyak beredar di media sosial, banyak yang mencoba menaiki pesawat untuk ikut terbang keluar Afghanistan. Mereka ingin mengungsi ke negara lain.

Saking takutnya, mereka nekat menaiki pesawat meski masih berjalan di Bandara Internasional Hamid Karzai (HKIA). Peristiwa nahas akhirnya dialami salah satu warga sipilnya, yang juga kebetulan pemain sepakbolanya.

Adalah Zaki Anwari yang dinyatakan tewas karena terjatuh dari pesawat. Ia merupakan pemain Tim Nasional Afghanistan usia muda.

Zaki Anwari, yang baru berusia 19 tahun, disebut menjadi salah satu korban yang jatuh dari pesawat Boeing C-17 pada Senin (16/8) waktu setempat. Menurut Ariana Football Agency, tewasnya Zaki Anwari sudah dikonfirmasi Direktorat Jenderal Olahraga Afghanistan.

Menurut Sky News, Zaki Anwari diyakini tewas karena coba berpengangan pada bagian luar pesawat militer Amerika Serikat itu. Dalam kepanikan akhir pekan lalu, sempat juga beredar banyak warga sipil yang terjatuh dari pesawat karena tidak kebagian tempat duduk di dalam kabin. Tewasnya Zaki Anwari juga diumumkan FIFPro ata u Asosiasi Pesepakbola Profesional Internasional.

"Belasungkawa terdalam kami sampaikan kepada keluarga, teman, dan rekan satu tim dari pemain muda tim nasional Afghanistan Zaki Anwari, yang dilaporkan meninggal dalam jatuh dari pesawat AS di bandara Kabul pada hari Senin," cuit akun Twitter FIFPro.

Terpisah dilansir Daily Mail, Zaki Anwari, bersekolah di sekolah internasional bersama anak-anak diplomat. Di media sosialnya, ia tampak sering berfoto ala model. Tim sepakbolanya, Singa Khorosan, melaporkan bahwa dia termasuk di antara video remaja yang menempel di sisi angkutan C-17 AS.

Jenazah Zaki Anwari diberitakan ditemukan di lubang roda pesawat angkut C-17 AS ketika tiba di Qatar.

Departemen Investigasi Khusus (OSI) Angkatan Udara kini sedang menyelidiki terkait pesawat C-17 dan tewasnya warga sipil pada akhir pekan lalu. Selain ada yang jatuh, ada pula yang diketahui tewas di roda pesawat.

"Selain video online dan laporan pers tentang orang-orang yang jatuh dari pesawat saat keberangkatan, sisa-sisa manusia ditemukan di lubang roda C-17 setelah mendarat di Pangkalan Udara Al Udeid, Qatar," katanya.

Awalnya, pesawat tersebut mendarat di Kabul untuk mengirimkan sejumlah peralatan untuk mendukung evakuasi warga sipil Afghanistan dan Amerika dari Afghanistan. Namun, sebelum awak pesawat bisa menurunkan muatannya, pesawat itu dikepung ratusan warga sipil Afghanistan yang masuk ke lintasan.

Angkatan udara kemudian memutuskan untuk meninggalkan lapangan terbang secepat mungkin karena situasi yang memburuk. Namun, banyak yang berusaha menaiki pesawat karena begitu ketakutan dan ingin pergi meninggalkan Afghanistan. Sedikitnya lima orang tewas dalam kekacauan di bandara itu.