Apa Itu Retina Display?

Semenjak pertama diperkenalkan ke publik, Retina Display mulai menjadi sorotan. Teknologi ini merupakan salah satu teknologi layar dari Apple yang mampu menyesuaikan warna dan visual yang tampil agar sesuai dengan retina mata manusia. Sehingga, tampilan layar pada perangkat tersebut akan lebih jernih dan hidup. Untuk lebih mengenal teknologi ini, berikut 7 fakta seputar Retina Display.

1. Menyempurnakan kualitas layar, bahkan lebih baik dari HDTV


Keunggulan dari teknologi ini dibanding kemampuan display perangkat non-retina, yaitu resolusi yang lebih tinggi. Apple sendiri pernah mengklaim jika tingginya resolusi layar yang ada pada perangkat mereka dapat dengan mudah dibedakan oleh orang awam sekalipun. Hal tersebut tidak lain karena kerapat pixel yang mereka miliki. Sehingga, kualitas gambar yang tampil pun akan semakin tinggi.

Sebagai perbandingan, New iPad yang kala itu dirilis tahun 2013 memiliki resolusi 2048 x 1536 piksel dengan kerapatan layar 246 piksel. Yang berarti pada tiap 1 x 1 inch, terdapat kerapatan layar sebesar 246 piksel per inch.

Kerapatan tersebut tentu membuat visual yang muncul dapat lebih tajam. Dengan bantuan teknologi Retina Display, maka tampilan layar pada New iPad pun akan lebih sempurna kejernihan dan ketajamannya dibanding tampilan HDTV sekalipun.

2. Mulai dikenal saat diterapkan di New iPad Mini


Sebenarnya, Apple sudah pernah menyematkan teknologi ini pada perangkat smartphone iPhone 4 mereka. Sayangnya, kala itu teknologi ini tidaklah terlalu booming. Barulah ketika Apple melakukan peningkatan kualitas Retina Display dan menerapkannya pada New iPad Mini, teknologi tersebut mulai diminati.

Karena kesuksesan itu, Apple pun kemudian mulai menerapkannya juga pada perangkat lain miliknya, seperti pada beberapa seri iPhone, iPod dan iPad.

3. Diterapkan pada layar dengan kerapatan lebih dari 163 ppi



Penggunaan teknologi Retina Display pada perangkat Apple, hanya dapat dilakukan jika perangkat tersebut memiliki kepadatan layar lebih dari 163 ppi. Saat ini, hampir semua produk-produk terbaru Apple umumnya sudah mendukung hal tersebut. Namun, bagaimana jika produk lain memiliki jumlah minimum kepadatan layar yang sama? Apakah dapat menyamakan kemampuan teknologi ini?
Apple pun memastikan jika tampilannya pasti akan sangat berbeda dan tidak akan sama dengan teknologi yang diusungnya. Karena memang teknologi tersebut merupakan teknologi khusus yang sudah disesuaikan Apple dengan kemampuan retina mata manusia.
Selain persoalan kerapatan, faktor lain seperti tingkat rasio kontras yang tinggi antara putih yang lebih terang serta warna hitam yang lebih gelap juga menentukan. Selain itu, layarnya pun juga harus mendukung teknologi IPS dan pelapis cahaya LED.

4. Membuat mata pengguna lebih nyaman dan tidak cepat lelah


Sebelumnya, mungkin kamu pun pernah membaca informasi tentang keunggulan teknologi retina display untuk mata manusia. Bukan hanya soal tampilan yang lebih natural, tajam dan nyata.
Namun juga untuk kenyamanan mata manusia. Perangkat yang menggunakan teknologi ini dinilai lebih nyaman bagi mata manusia. Sehingga, mata menjadi tidak cepat lelah dan beban kerja mata saat melihat layar akan berkurang.

5. Pernah ditiru oleh salah satu vendor di Tiongkok



Mungkin kamu bertanya-tanya, apakah retina display dapat digunakan oleh perangkat non Apple? Sebenarnya teknologi juga dapat dikembangkan oleh vendor lain. Sebelumnya, teknologi ini juga pernah ditiru oleh salah satu produsen dari Tiongkok. vendor tersebut menerapkan teknologi ini pada produk tablet mereka, yang kala itu mirip seperti duplikat dari New iPad Mini.

Itulah beberapa fakta seputar teknologi Retina Display yang ada pada perangkat-perangkat Apple. Sayangnya, harga perangkat yang mendukung teknologi tersebut masih cukup mahal saat ini.

0 Response to "Apa Itu Retina Display?"

Posting Komentar